Sabtu, 07 Februari 2015

Mengenal smartphone murah Android One


Di era informasi ini semua informasi dapat kita peroleh dengan sangat mudah dengan adanya fasilitas - fasilitas yang ada. Namun masih ada banyak orang di dunia yang belum sepenuhnya merasakan fasilitas tersebut, menurut data dari Google ada sekitar 1.75 milliar orang didunia yang sudah merasakan mengakses informasi secara online dengan smartphone mereka, Namun sebanyak lebih dari 5 milliar orang tidak punya smartphone, menurut data dari Google.

Proyek Android One datang yang bertujuan memecahkan masalah besar tersebut, "tuturnya".  Google membayangkan proyek Android One sebagai pemecah solusi bagi milliaran orang diseluruh dunia agar bisa mempunyai smartphone murah, berkualitas dan dapat terkoneksi ke internet.
Android One bukan sekedar proyek pengadaan smartphone murah, melainkan Google ingin semua penduduk dunia terhubung ke dunia maya / internet.

Berpegang teguh pada prinsip tersebut, Google mengumumkan proyek Android One pada ajang Google I/O, juni 2014 lalu. Dalam ajang tersebut Google akan menghadirkan smartphone Android One untuk negara - negara berkembang, dimulai dari India yang nantinya akan tersebar ke seluruh dunia.

Dalam menggarap Android One, Google akan menggandeng vendor - vendor lokal pada setiap negara terpilih. Dalam pengerjaannya Google akan menyediakan rancangan hardware yang dibutuhkan untuk kemudian para vendor yang terpilih tinggal membuatnya sesuai dengan konsep dasar yang sudah diberikan.

Google lebuh memperhatikan pada piranti keras, pasalnya hardware tersebut adalah salah satu hal yang mempengaruhi harga dari smartphone itu sendiri. Menurut Google ada tiga hal yang menghambat kepemilikan smartphone berkualitas dinegara berkembang.
Yang pertama adalah piranti keras atau hardware itu sendiri, bahkan smartphone bagi pengguna pemula masih sukar untuk didapatkan. Yang kedua adalah banyak orang yang tidak bisa mengakses software android dan aplikasi terbaru, yang terakhir tidak banyak orang yang smartphone-nya bisa mendukung koneksi data dan mahalnya biaya layanan internet, tutur Google.

Pada september 2014 lalu proyek Android One terwujud pertama kali di India. Google bekerjasama dengan vendor lokal di India seperti Micromax, Spice, dan karbon dalam pembuatan Android One tersebut.

Karena bertujuan untuk memudahkan banyak orang mengakses smartphone, vendor - vendor pembuat Android One akan mematok harga murah untuk smartphone Android One dikisaran harga $ 100 AS atau sekitar 1,2 juta rupiah. Tidak hanya harganya yang murah dan berkualitas, Google juga menjamin pembaharuan software yang digunakan secara gratis, dengan syarat menggunakan kartu SIM operator yang bekerja sama dengannya.

Bagaimana Android One di Indonesia? untuk lebih lengkapnya silahkan kunjungi tautan ini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar